jahangircircle.org, SUMBAWA – Perwakilan Islamic Development Bank (IsDB) mengungkapkan rasa bangganya atas terselenggaranya program UPLAND di Indonesia. Ia yakin program UPLAND dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat pertanian di kota-kota kecil.
Hal itu diungkapkan Yerzan Jalmukhanov selaku Team Leader IsDB Support, saat berkunjung ke proyek UPLAND di Kabupaten Lombok Timur dan Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB). Ia mengatakan, program ini merupakan langkah lain untuk meningkatkan taraf hidup petani.
“Saya sangat bangga dan senang bisa mendukung program pertanian pegunungan dengan pendekatan kooperatif,” kata Yerzan yang diumumkan pada Sabtu (16/11/2024).
Ia mengatakan, program yang dilaksanakan di 13 provinsi di seluruh Indonesia ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan petani dan mengurangi kemiskinan di pedesaan. Program ini merupakan program penting yang dilaksanakan IsDB karena memberikan dampak positif terhadap peningkatan taraf hidup masyarakat pedesaan.
“Responden menyatakan bahwa program ini tidak hanya akan meningkatkan taraf hidup petani, tetapi juga akan menciptakan lapangan kerja dan memberikan lebih banyak penghidupan bagi banyak keluarga di lebih dari 120.000 rumah tangga,” ujarnya.
Ia berharap program UPLAND dapat memberikan perekonomian yang lebih baik dan memperkuat kegiatan pertanian Indonesia. Tercatat IsDB telah mengucurkan dana sebesar 70,5 juta dolar untuk berbagai aspek proyek tersebut.
Beberapa bidang tersebut antara lain pembangunan infrastruktur pertanian, penyediaan peluang pasar bagi petani, serta pelatihan dan penguatan kewenangan di tingkat daerah.
IsDB juga menyampaikan terima kasih kepada pemerintah Indonesia atas dukungan dan kerja samanya untuk menjamin proyek penting ini. Mereka berharap proyek ini berhasil dan membawa manfaat besar bagi masyarakat Indonesia, khususnya di pedesaan.
“Kami sangat bangga dapat berkontribusi mendukung pembangunan sektor pertanian di Indonesia. Kami berharap proyek ini dapat memberikan dampak jangka panjang bagi masyarakat Indonesia,” kata Yerzan.
Hal ini diungkapkan Anissa Lucky Pratiwi selaku pakar Manajemen Proyek. Ia memuji program UPLAND di Nusa Tenggara Barat, yakni Lombok Timur dan Sumbawa.
Ia memperkirakan petani bisa merasakan manfaat langsung dari program UPLAND karena berdampak pada kehidupan petani. Para petani sudah mendapat banyak dukungan terhadap sistem pertanian dan irigasi.
“Tujuan utama dari program ini adalah membantu menciptakan lebih banyak lapangan kerja dan memberikan pendapatan serta kesejahteraan bagi petani kecil, khususnya di daerah pegunungan, termasuk wilayah NTB,” ujarnya.
Program UPLAND yang mencakup berbagai teknologi baru, infrastruktur dan sumber daya, serta akses terhadap pengetahuan bertujuan untuk memudahkan petani dalam mengelola lahan pertanian. Pada akhirnya, tingkat produksi tanaman dapat meningkat dan meningkatkan kesejahteraan petani.
Terakhir, ia berharap setelah selesainya program UPLAND, pemerintah provinsi mampu menjaga dan memberikan manfaat yang sebesar-besarnya kepada para petani.
“Melalui proyek UPLAND dan dukungan yang diberikan UPLAN, para petani ini mendapatkan pengetahuan yang lebih baik tentang pengelolaan lahan yang pada akhirnya akan berdampak pada pertanian dan meningkatkan produktivitas,” ujarnya.