jahangircircle.org, JAKARTA – PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) menjual bisnis es krimnya untuk kembali ke bisnis inti perusahaan. Unilever menjual perusahaannya ke PT The Magnum Ice Cream Indonesia dengan nilai kesepakatan Rp7 triliun.
Mengutip keterbukaan informasi, Selasa (26/11/2024), Unilever menyetujui kesepakatan tersebut pada 22 November 2024.
Sekretaris Perusahaan Unilever Badostiana Christanti mengatakan, pada tanggal penandatanganan kesepakatan, pembeli mempunyai hubungan anak perusahaan dengan perseroan sebagaimana dimaksud dalam POJK Nomor 42 Tahun 2020 tentang Transaksi Anak Perusahaan dan Transaksi Benturan Kepentingan dimana perseroan merupakan induk utama. perusahaan dan pembelinya adalah pihak yang sama, yaitu perusahaan. Unilever PLC. Namun pada saat pelaksanaan dan penyelesaian transaksi, pembeli tidak lagi mempunyai hubungan afiliasi dengan perusahaan.
“Perseroan akan meminta persetujuan pemegang saham pada rapat umum pemegang saham (RUPS) dan pemegang saham independen pada rapat RUPS independen yang akan digelar,” demikian keterbukaan informasi.
Penjualan bisnis es krim ini dilakukan bersamaan dengan rencana yang diumumkan Grup Unilever untuk memisahkan bisnis es krim globalnya. Penjualan ini akan memungkinkan perusahaan untuk merealisasikan nilai investasinya dalam bisnis es krim di Indonesia dan mengembalikan nilai tersebut kepada pemegang sahamnya dalam jangka pendek, serta memfokuskan kembali pada bisnis inti yang tersisa untuk meningkatkan nilai pemegang saham dalam jangka panjang. .
Ditambah dengan kabar tersebut, sentimen pasar terhadap saham Unilever justru negatif. Saham Unilever turun 2,35 persen menjadi 1.870 saham. Sedangkan pada bulan lalu, saham Unilever turun 4,83 persen.