Republica.co.id, Jakarta, Erick Thohir dari All Indonesia Football Association (Ketum PSSI), mengatakan bahwa tim nasional U-17 Indonesia harus fokus pada Arab Saudi, meskipun memenangkan dua kemenangan di C.
Dia mengatakan tim Nova Ariante harus terus fokus menghadapi tantangan berikutnya pada hari Senin meskipun ada kemenangan 4-1 yang mengesankan untuk Yaman dalam pertandingan keduanya di Stadion Kota Olahraga Abdullah Al Faisal di Jeddah. “Pertarungan belum berakhir,” kata Eric dalam pernyataan tertulis oleh Antara pada hari Selasa (tempat ke -4 2025).
Di Asia, setelah meninggalkan banyak pertandingan dan lawan yang lebih keras, Eric mengimbau semua pemain untuk mempertahankan persaingan fisik dan mental untuk mencapai hasil terbaik.
Garuda Muda memiliki cerita yang bagus dengan mencapai perempat final di semifinal Piala Asia U-16 pada tahun 1990 dan Piala Asia U-17 2018.
“Anda dapat berhasil di Piala Asia U-17 berkat kolaborasi dan dukungan dari semua yang berpartisipasi,” kata Eric.
“Kami ingin mengucapkan terima kasih kepada pemerintah Indonesia di bawah kepemimpinan semua pejabat tim nasional, pelatih Nova Ariante, pemain pekerja keras, pemain Indonesia, pendukung, orang tua PSSI PSI dan tentu saja Presiden Prabowo Suboant karena memberikan dukungan yang sangat tidak biasa,” katanya.
Dengan kemenangannya di Yaman, Garuda Young muncul di Piala Dunia U-17 2025 dari 3 hingga 27 November.
Tim Nova Arianto mencetak enam poin dan muncul di perempat final Piala Asia U-17 2025 dan secara otomatis muncul di Piala Dunia U-17.
Ini adalah yang kedua kalinya. Garudamuda muncul di Piala Dunia U-17 setelah edisi 2023, yang dipegang oleh Indonesia dan berhenti di babak penyisihan grup. Kali ini, revolusi bahkan lebih manis karena pertama kali diperoleh oleh hasil kualifikasi.
Indonesia menjadi tim Asia keempat yang memastikan bahwa mereka mencapai Piala Dunia U-175 2025 di Piala Dunia U-17 2025 oleh Arab Saudi dan Uzbekistan, yang memenangkan enam poin.
Di pertandingan pertama, Indonesia mengalahkan Korea Selatan 1-0.