jahangircircle.org, JAKARTA – Generasi muda khususnya Z dan Alpha lebih akrab dengan aksi membuat konten berupa foto dan video. Generasi muda yang ingin segalanya mudah dan cepat pun memilih smartphone untuk membuat kontennya.
Pembuat konten sekaligus fotografer Kevin Pramudya mengamini hal tersebut. Kevin mengatakan saat ini smartphone semakin digemari untuk pembuatan konten, khususnya di kalangan anak muda. Selain itu, banyak ponsel yang dilengkapi dengan fitur kecerdasan buatan (AI) yang dapat mengambil foto atau video berkualitas kamera, serta fitur pengeditan yang membantu pengguna membuat konten sesuai keinginan.
“Sekarang kita benar-benar bisa membuat konten foto atau video dengan ponsel. Tiga atau empat tahun lalu, Anda mungkin harus menggunakan aplikasi yang berbeda untuk mengedit, tapi sekarang semua orang bisa menggunakan ponsel,” kata Kevin pada konferensi pers Samsung Galaxy S24. FE di kawasan Blok M pada Jumat (4/10/2024).
Meski demikian, Kevin mengatakan, sehebat apapun sebuah smartphone, tidak ada jaminan kontennya mampu menarik khalayak dalam jumlah besar. Di tengah “gempuran” konten media sosial, seorang pembuat konten harus kreatif dan menyampaikan cerita yang kuat.
Sebagai seorang konten kreator di bidang fotografi, Kevin mengaku kerap membagikan konten video di balik layar dan cerita mengenai objek fotografi saat mengambil foto. Menurut Kevin, konten tersebut berhasil menarik perhatian penonton.
“Ada hal yang tidak bisa digantikan oleh AI, yaitu kreativitas dan cerita. Masing-masing dari kita memiliki sisi kreatif dan cerita yang tidak dapat ditiru oleh manusia atau mesin, kita unik, jadi saya pikir kita akan mengeksplorasi ini agar konten kita dapat dilihat. tanpa scrolling cepat,” kata Kevin.
Kevin mengajak generasi muda untuk berani membuat konten yang sesuai passion. Kevin menuturkan, awal karirnya sebagai konten kreator, ia hanya berniat mengembangkan hobi fotografinya.
“Coba dulu buat konten dengan ponselmu. Karena aku juga mulai membuat konten foto untuk bersenang-senang.