(Jaringan Republik). Chen Chunqing, wakil presiden eksekutif Chery International, mengatakan hasil ekspor pertama ini tidak hanya mendukung perkiraan volume ekspor mobil pemerintah, tetapi juga menunjukkan komitmen perusahaannya terhadap pembangunan dan ekspansi jangka panjang Indonesia.
“Target ekspor kami ke Vietnam pada tahun pertama mencapai 5.000 unit. Kami yakin dengan desain futuristik, performa bertenaga, dan fitur-fitur canggih, Chery Omoda 5 akan diterima dengan baik oleh konsumen Vietnam. Saat ini, kami juga sedang mengerjakan rencana ekspor. Lebih banyak negara yang bisa dimasuki,” kata Cheri.
Pada acara peluncuran Cherry Omoda 5, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasamita memuji langkah Cher yang melebarkan sayapnya ke pasar global di tengah lesunya industri otomotif dalam negeri.
Ekspor perdana Indonesia ini menjadi momen penting dalam meningkatkan kontribusi industri otomotif nasional di pasar global. Pemerintah mengapresiasi prestasi terbaru Chery Motor Indonesia dalam mengekspor Omoda 5 Turbo. Produk mobil bekas akan masuk ke pasar Vietnam, “kedepannya penggunaan komponen dalam negeri pada unit ekspor akan meningkat dari 40% menjadi 60%.”
PT Chery Motor Indonesia juga berkomitmen untuk meningkatkan jenis, varian dan jumlah kendaraan yang diekspornya, serta memperluas target pasarnya tidak hanya di kawasan ASEAN tetapi juga di pasar global. Hal ini tentunya tidak lepas dari dukungan pemerintah, salah satunya adalah lembaga yang menjalankan tugas dan fungsi sebagai bea cukai, fasilitator perdagangan, dan pembantu industri.
Kepala Divisi Humas dan Penyuluhan Kepabeanan Budi Prasetio dalam berbagai kesempatan menegaskan, Bea dan Cukai mendukung pelaksanaan ekspor sebagai bagian dari upaya mendukung perekonomian negara.
“Bea dan tarif memastikan ekspor diproses dengan lancar, cepat dan sesuai dengan peraturan terkait, sehingga memperkuat daya saing industri otomotif Indonesia di pasar global. Keberhasilan ekspor adalah bukti nyata akan hal ini. “Kolaborasi Pemerintah, Industri dan Stakeholder dalam Mendukung Perkembangan Industri Ekspor Indonesia.”