jahangircircle.org, JAKARTA — BUMN mendukung penuh cita-cita Presiden Prabowo Subianto untuk mewujudkan Indonesia swasembada pangan dalam empat hingga lima tahun ke depan, kata Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erik Thohir. Komitmen Eric tersebut ditunjukkan melalui interaksi langsungnya dengan Menteri Pertanian (Menden) Amran Suleiman di kantor Kementerian Pertanian (Kemendon) di Jakarta, Selasa (22/10/2024).
“Kami sudah melakukan rakor pertama dan sepakat penuh untuk mendukung rencana Pak Presiden Prabowo sehingga kami bisa mengoordinasikan semua kebijakan yang diperlukan Kementerian Pertanian,” kata pria asal Lampung dan Mahalenga itu.
Eric mengatakan, BUMN milik Holding Perkebunan Nusantara PTPN III (Persero) akan membantu Kementerian Pertanian meningkatkan produktivitas pertanian. Eric meminta Kementerian Pertanian memanfaatkan lahan milik PTPN untuk menjaga laju produksi pertanian dan mencapai tujuan swasembada pangan.
“PTPN akan memiliki kebijakannya sendiri ke depan, serta alokasi lahan yang diperlukan untuk swasembada pangan,” kata mantan presiden Inter Milan itu.
Eric menegaskan, upaya mencapai tujuan swasembada pangan memerlukan kerja sama semua pihak. Hal itulah yang menjadi dasar Eric mengundang beberapa direksi utama perusahaan pengolahan pangan pelat merah tersebut, seperti Dirut PT Pupuk Indonesia Rahmat Pribadi, Dirut Perum Bulog Wahyu Suparyono, dan Dirut PTPN Abdul Ghani. Pada rapat koordinasi dengan Menteri Pertanian Amran.
Menteri Pertanian Amran Suleiman mengapresiasi upaya Eric yang berhasil menarik banyak BUMN untuk bekerjasama dengan Kementerian Pertanian dan Kementerian BUMN. Amran mengatakan, tujuan swasembada pangan tidak bisa tercapai tanpa kerja sama.
“Pertanian tidak bisa mandiri tanpa kerjasama dengan sektor lain. Misalnya industri manufaktur, produksi beras. Pupuk ada di PIHC. Lalu kalau pupuknya habis dan produksinya meningkat, baru kita produksi. Yang pergi adalah banteng. “, kata Amran.
Amran mengatakan, Indonesia berpotensi mencapai swasembada pangan. Hal ini pernah diterapkan pada pemerintahan Joko Widodo pada tahun 2017, 2019, 2020, dan 2021.
Artinya kita sudah mencapai (swasembada pangan). Kita kemarin diajak bicara dan beliau (Prabowo) perintahkan empat tahun kita bisa swasembada pangan. Kita bilang, Insya Allah dengan bantuan BUMNA. Menteri, Menteri Pekerjaan Umum dan lain-lain, mimpi itu bisa kita wujudkan secepatnya,” kata Amran.