jahangircircle.org, JAKARTA — Dalam upaya mendukung visi Indonesia Emas 2045, BPJS mengambil langkah strategis dengan mengoptimalkan jaminan sosial ketenagakerjaan. Salah satu inisiatif besarnya adalah menjadi tuan rumah KTT Jaminan Sosial 2024 dalam waktu dekat.
Direktur Perencanaan Strategis dan TI BPJS Ketenagakerjaan, Zainudin, menjelaskan bahwa Indonesia, seperti banyak negara berkembang lainnya, menghadapi tantangan besar yang dikenal sebagai jebakan pendapatan menengah. “Fenomena ini terjadi ketika negara-negara berpendapatan menengah mengalami stagnasi dan sulitnya transisi ke status negara berpendapatan tinggi,” kata Zainudin dalam konferensi pers Road to Social Security Summit 2024.
Zainudin menyoroti bahwa salah satu penyebab utama fenomena ini adalah ketidakmampuan sistem jaminan sosial untuk mendukung pertumbuhan yang inklusif dan berkelanjutan. Oleh karena itu, BPJS Ketenagakerjaan berupaya memperkuat sistem jaminan sosial sebagai landasan penting untuk mengatasi tantangan tersebut.
Presiden Prabowo Subianto menekankan pentingnya menciptakan lapangan kerja berkualitas, mendorong kewirausahaan, dan memperkuat infrastruktur melalui gagasan “Indonesia Bersama Maju Menuju Indonesia Emas 2045”, sebagaimana tertuang dalam Asta Cita.
Zainudin mencatat, jaminan sosial yang memadai akan melindungi pekerja Indonesia dan keluarganya, meningkatkan produktivitas, dan pada akhirnya mendukung pertumbuhan ekonomi nasional.
KTT Jaminan Sosial 2024 akan dibuka oleh Presiden Prabowo Subianto dan Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan Angoro Eko Kahyo. Acara ini akan menghadirkan pembicara tingkat menteri, ekonom, akademisi dan pengusaha yang akan membahas dua topik besar:
Strategi umum untuk keluar dari jebakan pendapatan menengah
Menyelamatkan kelas menengah dan kelompok rentan untuk Indonesia emas
“Melalui diskusi yang melibatkan pemerintah, swasta, akademisi, dan organisasi masyarakat sipil, diharapkan dapat diambil langkah-langkah konkrit untuk memperkuat sistem jaminan sosial dan menciptakan kesempatan yang adil bagi seluruh masyarakat,” tambah Zainuddin.
Dengan partisipasi berbagai pihak, Social Security Summit 2024 diharapkan dapat menjadi ajang pencarian solusi inovatif dan strategi kooperatif dalam mengatasi tantangan perekonomian global. “Kami yakin sinergi yang dibangun menjadi kunci suksesnya Bangaru Indonesia 2045,” pungkas Zainudin.
Acara ini merupakan momentum penting dalam memperkuat komitmen bersama untuk mendorong transformasi ekonomi dan sosial yang inklusif dan berkelanjutan di Indonesia.