jahangircircle.org, DEPOK — Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi meresmikan Stasiun Kereta Api Pondok Rajeg (KA) di Kecamatan Cilodong, Kota Depok pada Sabtu (19/10/2024). Menteri Perhubungan sudah menyatakan minatnya untuk naik kereta listrik (KRL) dari Stasiun Nambo ke stasiun ini.
“Senangnya saya naik kereta dari Nambo ke sini (stasiun Pondok Rajeg),” kata Budi.
Budi mengatakan, pengoperasian Stasiun Pondok Rajeg di Depok atas perintah Presiden Joko Widodo untuk menghubungkan kawasan yang telah disiapkan dan angkutan umum. “KRL banyak yang dioperasikan KCI. Presiden selalu meminta kita menghubungkan satu tempat ke tempat lain dengan instalasi antarmoda. Mau ke Rangkasbitung, Bekasi, Tanah Abang, semuanya bisa,” kata Budi.
Budi mengatakan, selama ini sistem transportasi umum dibangun secara terkoneksi. Dengan harapan Stasiun Pondok Rajeg bisa lebih bertenaga dan efektif.
“Semua jalur kereta api sedang kita bangun oleh KCI, pemerintah daerah. Stasiun Pondok Rajeg diharapkan lebih kuat. Saya imbau, kualitas transportasi dalam kota ditingkatkan,” kata Budi.
Budi mengatakan, untuk menunjang sistem transportasi di Stasiun Pondok Rajeg, pemerintah Depok bisa membangun stasiun. “Saya berharap Pak Walikota mengalokasikan dana untuk pembangunan terminal Tipe C antara 1 sampai 5 kilometer, mungkin 10 bahkan 15 kilometer,” ujarnya.
“Ini merupakan kolaborasi penting antara pemerintah kabupaten dan pemerintah pusat dan tentunya menjadi kabar baik bagi masyarakat Depok yang sering menggunakan KRL,” kata Budi.
Budi mengatakan, perjalanan kereta api dari KRL menuju Pondok Rajeg memakan waktu satu jam sekali. “Kalau lewat jalur Head atau kereta satu ke kereta lain, sekarang memakan waktu kurang lebih satu jam karena padatnya hari-hari ini,” kata Budi.
Sementara itu, Wali Kota Depok Mohammad Idris mengucapkan terima kasih atas kebangkitan Stasiun Pondok Rajeg dan pengoperasiannya. Dengan adanya fasilitas di Pondok Rajeg ini, masyarakat Depok akan merasakan manfaat infrastruktur yang sama.
“Suksesnya bagi kita sama dengan tingkat pembangunan di daerah-daerah yang menurut masyarakat Margonda sentris, tapi sepertinya menteri menjawab iya, jawabnya benar,” ujarnya.
“Dengan adanya kerja sama kita ini, perkembangan Kota Depok juga sudah sampai ke tetangga seperti Bojongsari dan di sini (Pondok Rajeg),” kata Idris.
Idris mengatakan, selain itu, kehadiran stasiun Pondok Rajeg dapat meningkatkan perekonomian masyarakat setempat.