Jahangir Circle News

berita dari seluruh kalangan dunia

Kesehatan

Dapat Mesin Vakum PKM UEU, Bandeng Rorod Bekasi Tingkatkan Kualitas Produksi

jahangircircle.org, BEKASI – Udara segar disambut baik oleh Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Bandeng Rorod di Jalan Maluku Raya, Bekasi Timur. Peternakan sapi perah yang telah direnovasi tersebut mendapatkan peralatan produksi berupa mesin vakum yang merupakan sumbangan dari Program Kreatif Mahasiswa (PKM) dan mahasiswa Universitas Esa Unggul (UEU).

Kapasitas mesin vakum (sebelum distribusi layanan) yang disponsori oleh Direktur Riset, Teknologi, dan Pengabdian kepada Masyarakat Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi adalah 0,18 kW. Mesin ini mampu menghasilkan 40 kilogram ikan bandeng per hari.

Penyedot debu tersebut diserahkan langsung kepada Afif Ridwan, pemilik UMKM Bandeng Roro pada Minggu, 22 Oktober 2024 oleh Dyah Permata Budi Asri, Ketua Kelompok Pengabdian Masyarakat UEU.

Dyah mengatakan, alat ekstraksi vakum berfungsi untuk memperpanjang umur simpan Rorod Bandeng yang diproduksi. Selain itu, Dyah mengatakan melalui sistem ini, kualitas produk akan tetap terjaga tanpa adanya kontaminasi.

“Dengan pembelian peralatan tersebut, kami berharap dapat menekan biaya pengemasan dan memudahkan UKM di Bandeng Rorod untuk mengekspor produk makanan khas Bekasi ke berbagai daerah bahkan antar negara,” ujar Dyah, ketua tim PKM UEU. . Dengan kata lain, Selasa (29/10/2024). 

Selain Dyah, tim PKM UEU terdiri dari Henni Saraswati, Athina Kartika Sari dan beberapa mahasiswa.

Afif Ridwan pemilik usaha mengucapkan terima kasih kepada tim PKM UEU atas bantuan mesin manisan tersebut. Kami berharap dukungan perangkat ini dapat mempermudah produksi UMKM Bandeng Rorod. Ini tidak hanya membuat segalanya lebih mudah, tapi juga membuat segalanya lebih baik.

Afif menuturkan, “Alhamdulillah dengan bantuan alat ini jumlah olahan ikan bandeng akan semakin banyak dan proses pengemasan pun semakin meningkat.”

Lanjut ke PKM

Sebelumnya, pada 15 Maret 2024, tim PCM UEU mengunjungi lokasi UMKM Bandeng Rorod di Bekasi Timur.

Dyah mengatakan, tujuan kunjungan tersebut untuk mencari cara memisahkan Bandeng Rorod dan Bekasi yang sudah beroperasi sejak 2011.

“Dalam kunjungan tersebut, tim PKM UEU mengumpulkan informasi dan mengidentifikasi kebutuhan UKM Bandeng Rorod,” ujarnya.

 

LEAVE A RESPONSE

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *